Kumpulan Puisi Menyentuh Hati

 PENAT
Inderawi tak henti merayu
Berkelana dalam kelabu
Di sela kabut hitam nan pekat
Melayang menghempaskan gelora maut
Semilir anginn menerjang bulir2 darah
Terasa melelapkan sayap
Diujung dunia yang beku.
Merintih angan-angan
Terlarut dalam emosi rintihan lelap
Oohh
Kemanakah pelitaku?
Lelah menatap lorong kelam
Tembok hitam yg tertawa sinis
Tumpukan mawar layu menatap pilu.
Durinya terasa ingin  menjamah kain sobek yg membalut tulang.
Periihh
Serasa berada di neraka baru(Ermy Jihut)

Dermaga Kayangan
Armada kapal telah datang
Dermaga putih tersenyum- senyum
Senyum ramah merekah
Lambaian nyiur hijau ditepi pantai
Lembut nan halus
Gundukan pasir putih tertawa
Bahagia dan ceria
Matahari senja berkilau
Hangat tak membakar
Tiupann lembut angin menerpa wajah
Menyejukkan raga.
Kilauan mutiara menatapku lega
Berjuta-juta nyawa menyambut
Ttapannya berseri-seri
Dibalik Sana..
Seorang melambaikn tangannya
Wajah rindu nya tersenyum berkaca- kaca.
Pelukan erat melepas penat
Sembari suara lembut berbisik
"Nak aku merindukanmu"
Menari-nari untaian katanya di telingaku
Nyayian jantungnya menggetarkn jiwaku.
Serentak hujan turun
Akupun terbangun
"Mama aku merindukanmu.(Ermy Jihut)

Tuhan
Bagaikan awan yang tidak berair,
berlalu ditiup angin,
Bagaikan pohon di musim gugur yang tdk mnghsilkan buah,
Bagaikan tanah gersang dimusim kemarau yg tak prnh kena hujan,
Tuhan...
Aku rapuh tanpa-Mu.
Hidupku ini sama seprti uap yang sbntr sja kelihantn lalu lenyap.
Disetiap saat Engkau memberiku warna hidup.
Tanpa peduli, Disela sela  itu aku menyayatkan hati-Mu.(Ermy Jihut)



Dear diary....
Sungguh Malang nasibku,
Terasa Bisaa Hidup hanya karena belaskasih dari orang lain
Sungguhh kejam, dunia menyiksaku.
Harta dan Cinta tak ku punyai, Hanya selembar goresan hitam, yang mampu menghiburku di kala sedih.
Curahan kekecewaan kutumpahkan dalam selembar kenangan.
Adakah gerangan yang mau mendengarku?
Tangisan dlm dadaku, berlinang dlm air mata hitam yang membasahi lembar tak bernoda.
Kuteteskn rasa sesak yang menggerogotiku,,
Meski tak sepenuhnya habis,..
Setidaknyaa bisa melepas sedkit beban hidup ini.
Mengeluh takan bisa menghibur
Doa dan harapan yang ada dalam nuraniku,
Yang menguatkanku (Ermy Jihut)